Sangat Konyol Sekali


Oleh: Firdaus Putra A.

Dini hari ini (23/11) saya mengalami dua hal konyol secara beruntun. Awalnya saya berniat mengecek beberapa nomor asing yang masuk di daftar Missed Call. Salah satunya nomor 08578014xxxx. Setelah dua kali panggil, si empunya mengangkat. Saya sapa, “Halo, Assalamualaikum, ini nomornya siapa ya?” Yang disapa diam saja, lantas saya lanjutkan, “Saya Firdaus”. Kemudian si empunya menjawab, “Ini bapake”. Saya belum paham, saya pertegas, “Bapake?”. Si empunya menjawab, “Bapake Wahyu”. Oh my God, ternyata nomor yang saya panggil adalah milik Ayah pacar saya. Kemudian dengan cepat saya mengganti bahasa Indonesia ke Jawa Kromo. “Ooo... nuwun sewu, nyuwun ngapuntene Pak, saya tidak tahu. Nyuwun ngapuntene mpun ngganggu.” (Permisi, mohon maaf pak, saya tidak tahu. Mohon maaf sudah mengganggu).

Kemudian bergegas saya memanggil nomor pacar, 08572627xxxx. Tanpa menunggu lama, setelah diangkat saya nyerocos menceritakan kejadian konyol itu. “Ndut, ndut ... ternyata nomor tripel tujuh itu ... nomornya Bapak ya. Tadi mas telepon. Eh yang ngangkat Bapak”. Dan tiba-tiba saja, suara itu tidak seperti suara pacar saya. Di ujung sana menjawab, “Mas Firdaus ya ... Wahyu nya sudah tidur”. Saya tambah shock, siapa lagi gerangan yang menjawab panggilan itu, “Lha ini siapa?”. “Ini Ibu. Wahyunya sudah tidur, apa mau dibangunin?” Benar-benar seketika wajah saya merah padam. Dengan PD-nya saya sapa, “Ndut, ndut ...” yang ternyata adalah Ibu pacar saya.

Kemudian diberikanlah ponsel itu ke Wahyu. Saya ceritakan dua kekonyolan yang beruntun itu. Dia tertawa terbahak-bahak dan mencibir, “Syukur, makanya jangan iseng!” Saya jawab, “Ya siapa yang tahu kalau itu nomor Bapak. Lha wong nomor itu missed call mas”, bela ku. Yang jelas apapun penjelasannya, malam itu saya merasa sebagai manusia paling konyol sedunia. Bapak dan Ibunya Wahyu, saya telepon dengan cara “tak wajar”.

Untuk menertawakan diri sendiri, akhirnya saya kirim pesan singkat ke nomor Bapak, “Nyuwun ngapuntene Pak. Pas tadi saya nelp no wahyu, mau nyritain, ternyata no itu no-nya Bapak, eee ternyata yang ngangkat malah Ibu. Kirain wahyu, padahal saya dah crita aja. Trus ibu ngasih tahu, wahyunya sudah tidur. Hpnya lagi dices. Kejadiannya ada-ada aja. Dan yang jelas bikin malu. Hehe. Sekarang nomonya dah tak simpen Pak. Nuwun”.

Saya berharap semoga dengan pesan singkat itu beliau bisa menertawakan kekonyolan saya malam itu. Dan semoga juga bisa memakluminya. Maklum, anak muda. Hahaha ... Pokoknya tengsin banget, gila! []
Share on Google Plus

About el-ferda

Saya mulai blogging sejak November 2007. Dulu awalnya iseng sekedar mengarsip tulisan atau foto. Lama kelamaan saya mulai suka menulis. Selain blogging, saya juga suka membaca, nonton film dan diskusi ini itu. Sekarang di tengah-tengah kesibukan bekerja dan lain sebagainya, saya sempatkan sekali dua kali posting tulisan. Tentang saya selengkapnya di sini
    Blogger Comment
    Facebook Comment

6 comments :

penakayu mengatakan...

ah ternyata soal cinta kau masih pemula kawan, bergurulah padaku he he

meyrinda mengatakan...

hahaha
PDKT ke camer dengan cara yang asik

Ratusya mengatakan...

huahahaha... lucu banget :). btw, salam kenal yak. Emang ga tau ada pesta blogger? waduh... sayah udah sounding jauh2 hari di blog saya. Next year deh, insya Allah ketemu disana yah. Ajak juga calon mertua nya :)

el-ferda mengatakan...

ya begitulah ... kayak kepiting rebus.

Anonim mengatakan...

hahaha...cara PDKTnya ituloh....gakuku...

Anonim mengatakan...

untung ga ngomonng yang saru...coba klo ngomongnya saru di HP, pasti judul tulisan mu jadi "teramat sangat konyol sekali" , hehehehe